Cimahi- suaramudanews.com- Forum Group Diskusi FGD Dinas Budaya Parawisata Pemuda dan Olaraga Kota Cimahi yang diselenggarakan pada Hari Selasa di Gedung Sudirman Kota Cimahi tanggal 20 Februari 2024 yang di hadiri Unsur Pemuda, Budaya, Parawisata dan Olahraga, Cimahi 20 Februari 2024.
Tujuan diselenggarakannya acara ini adalah untuk meningkatkan jaringan kerjasama kemitraan antara Pemerintah dan para pelaku di Kota Cimahi, dengan harapan dapat mendorong meningkatnya Prestasi dan Kwalitas dari masing masing bidang kegiatan dari Kota Cimahi yang mampu bersaing dan membawa nama harum Kota Cimahi baik di tingkat Provinsi , Nasional bahkan Dunia.
Undang Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2022 tentang keolahragaan Pasal 13 ayat 2 'Pemerintah Daerah mempunyai Wewenang ': A) . Melaksanakan Design Besar Olahraga Nasional di Daerah dengan menetapkan Design Olahraga daerah.
B). Mengatur, membina dan mengembangkan keolahragaan di daerah dan
C). Mengkoordinasikan, melaksanakan, mengawasi dan mengevaluasi penyelenggaraan keolahragaan di daerah. Menyambung pada BAB V ' Ruang Lingkup olahraga meliputi kegiatan : a) Olahraga Pendidikan, b) Olahraga Mastarakat dan c) Olahraga Prestasi.
Deddy Supriadi selaku Ketua Umum Ormas Commando Baros Ranger (Cobra) menyampaikan pada awak media "saya merasa Janggal dengan FGD tersebut, kenapa Dunia Olah Prestasi yang ada dibawah naungan KONI tidak termasuk dalam bahasan, ada apa Disbudparpora sementara kendala dan masalah Olah raga Prestasi di Kota Cimahi masih banyak Masalah" paparnya.
“Kemitraan harus dijalankan dalam kerangka berfikir pembangunan, meningkatkan Sumber Daya Manusia secara makro sehingga dapat berjalan secara efektif dan berkesinambungan, tahun 2025 Olah Raga Prestasi menghadapi Babak Qualifikasi sebagai borometer untuk Pekan Olahraga Provinsi, kenapa tidak menjadi Prioritas, dimana Cabor tersebut dibawah Binaan Koni, terkesan diskriminatif dan diduga ada unsur penggembosan KONI Kota Cimahi” ujarnya.
Sangat disayangkan KONI Kota Cimahi yang selama ini sudah menorehkan Prestasi di Pekan Olahraga Provinsi tahun 2022 dan mendapatkan Predikat KONI terbaik di Jawa Barat tidak menjadi bahasan dalam Forum Group Diskusi Rencana Kerja 2025, saya berharap Kadisbudparpora untuk segera memasukan pada Renja 2025, bagaimana mungkin kita mempertahankan Prestasi apalagi meningkatkan jika Pemerintahnya Apriori pada Dunia Olah Raga, mengakhiri ucapannya.