Kota Cimahi, Suara Muda News.Com - Suasana di RW 15 Cipageran terasa sibuk. Hari ini adalah persiapan terakhir untuk evaluasi program Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS), sebuah inisiatif yang bukan sekadar program biasa, tetapi langkah nyata untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama kaum wanita.
Kepala DP3AP2KB Cimahi, Fitriani Manan, menjelaskan bahwa P2WKSS terdiri dari dua aspek: kegiatan fisik dan non-fisik. “Kami telah melaksanakan pembinaan dan pelatihan selama delapan bulan terakhir, dengan 100 kelompok binaan yang terdiri dari wanita-wanita di daerah dengan kondisi ekonomi yang masih tertinggal,” ujar Fitriani.
"Kegiatan non-fisik mencakup berbagai pelatihan keterampilan, mulai dari pengolahan makanan, tata rias (MUA), hingga kerajinan tangan. “Pelatihan ini bertujuan memberikan keterampilan yang dapat langsung diterapkan untuk meningkatkan ekonomi keluarga,” jelas Fitriani.
Sementara itu, kegiatan fisik meliputi pembangunan infrastruktur seperti jalan setapak, renovasi MCK, dan perbaikan fasilitas umum lainnya. “Ini bukan hanya soal lomba, tetapi bagaimana kami bisa benar-benar membantu masyarakat di lokasi-lokasi yang membutuhkan,” tambahnya.
"Partisipasi masyarakat menjadi kunci keberhasilan program ini. “Alhamdulillah, partisipasi masyarakat sangat tinggi. Semoga ini bisa dipertahankan sehingga kesejahteraan keluarga semakin meningkat,” kata Fitriani penuh harap.
Bagi para wanita peserta, program ini adalah angin segar. Banyak di antara mereka yang kini memiliki keterampilan baru dan optimisme untuk memperbaiki taraf hidup keluarga.
"Dengan langkah kecil namun berdampak besar ini, Cimahi menunjukkan bahwa perubahan bisa dimulai dari pemberdayaan perempuan menuju keluarga sehat dan sejahtera," Tandasnya. (Reni)
